Tampilkan postingan dengan label Islam. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Islam. Tampilkan semua postingan

Tahukah Anda, Mengapa Matahari Dan Bulan Dimasukkan Ke Dalam Neraka?

Terlepas dari manfaat matahari dan bulan ternyata banyak sekali hadis yang menyatakan bahwa matahari Dan bulan akan dimasukkan ke neraka

Dream - Seperti yang telah kita ketahui bersama, bahwa Matahari dan Bulan adalah ciptaan Allah SWT yang memberi banyak manfaat bagi umat manusia.

Keduanya silih berganti siang dan malam, menerangi seluruh jagad raya ini. Tidak terhitung manfaat sinar matahari dan cahaya bulan itu bagi makhluk di dunia.

Namun ternyata, terlepas dari manfaat matahari dan bulan banyak hadist yang menyatakan matahari dan bulan akan dimasukkan ke neraka.

Tahukah Anda, Mengapa Matahari Dan Bulan Dimasukkan Ke Dalam Neraka?

Rasulullah SAW Bersabda;

"Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua ekor sapi yang terluka dalam neraka." (Asy-Syaukani menyebutkan hadis ini dalam al-Fawa’id al-Majmu’ah, dan dia sebutkan pula untuknya sejumlah mutabi’ dan syahid hadis lain yang menguatkan hadis tersebut)

"Matahari dan Bulan seolah-olah seperti sapi jantan yang terikat dan di lemparkan ke Neraka di hari kiamat." (HR Thohawi)

Lantas apa dosa matahari dan bulan yang tak bernyawa dan memberikan manfaat kebaikan bagi seluruh mahluk di dunia, akhirnya dimasukkan ke dalam neraka?

Sebagaimana yang dijelaskan oleh Imam Abu Bakar Al-Isma’ili, dan dikuatkan oleh Imam As-Suyuti, visa jadi keduanya merupakan bahan bakar neraka.

"Tidak semestinya matahari dan bulan di dalam neraka akan disiksa. Karena sesungguhnya di dalam neraka juga ada malaikat, batu dan lain-lainnya yang berfungsi untuk menyiksa penghuni neraka dan sebagai alat-alat penyiksaan. Dan semuanya atas kehendak Allah SWT, maka tidaklah matahari dan bulan di neraka karena disiksa." (La'ali' Al-Masnu'ah Karya Imam As-Suyuti)

Pendapat lain dari Imam Al-Khattabi sebagaimana qoulnya dalam kitab Ashohihah menjelaskan, keberadaan matahari dan bulan di neraka disebabkan karena dahulu ada manusia yang menyembahnya (Para Penyembah matahari dan Bulan).

"Keberadaannya di neraka bukanlah karena disiksa. Akan tetapi sebagai penyesalan bagi orang-orang yang dahulu menyembahnya (yakni menyembah matahari dan bulan) ketika di dunia, agar mereka mengetahui bahwa penyembahan mereka pada keduanya adalah batil, tidak benar." (Ism)
Sumber: http://www.dream.co.id/jejak/apa-dosa-matahari-dan-bulan-hingga-dimasukkan-ke-neraka-151223w.html

Seperti Sepele, Tapi Betapa Pentingnya Untuk Kita Memperbaiki Akhlak Dan Sikap

Pada zaman sekarang ini memang sangatlah susah untuk memperbaiki sikap atau akhlak kita seperti yang sering dianjurkan ulama-ulama kita, kenap begitu sulit, kenapa begitu mudah menunda, dan kenapa begitu mudah ingkar, mungkin itu juga yang melanda kita semua. Semoga artikel ini dapat menjadi tolak ukur bagi kita untuk memperbaiki akhlak sekarang juga. Terkadang kita melihat sekilas akhlak seseorang luar biasa sekali baiknya.

Teman-temannya menilai akhlak dan muamalahnya baik. Ternyata itu belum tentu mencerminkan akhlak aslinya atau akhlak sebenarnya. Contohnya. -Ramah, sering membantu dan terkadang mentraktir temannya, tetapi ternyata dengan istrinya ia dzalim, tidak memenuhi hak istri, sering bentak, tidak ramah di keluarga dan ada salah sedikit langsung marah dan emosi -Ada juga yang baik, ramah, sebagai atasan ia baik dan memudahkan urusan bawahannya akan tetapi ternyata masalah muamalah harta ia khianat, bisnis sering menipu, harta umat dan orang ia korupsi dan sering menumpuk hutang.

Seperti Sepele, Tapi Betapa Pentingnya Untuk Kita Memperbaiki Akhlak Dan Sikap

Tetapi ingat! Kita harus menilai seseorang secara dzahirnya, tidak boleh berburuk sangka “Jangan-jangan sama istrinya dzalim” dan sebagainya Syariat mengajarkan tiga patokan akhlak sebenarnya seseorang. Ini digunakan untuk menilai akhlak seseorang dan sekaligus poin yang harus kita perhatikan bersama untuk muhasabah akhlak kita. Hendaknya kita punya waktu-waktu khusus untuk terus memperbaiki akhlak dengan cara berusaha mengevaluasinya secara rutin dan berkala. Jangan kita mengaku beriman jika akhlak kita rusak dan tidak baik, karena akhlak adalah cermin keimanan seseorang sebagaimana dalam hadits.

Tiga poin tersebut adalah:

1.Muamalah dengan Istrinya/ Bagaimana testimoni Istrinya Karena yang paling baik baik akhlaknya adalah paling baik dengan Istrinya[2] Karenanya testimoni Istri-Istri Rasululllah shallallahu ‘alaihi wa sallam sangat baik yaitu akhlak beliau adalah Al-Quran Bisa jadi ia baik dengan orang luar karena memang statusnya rendah di masyarakat misalnya (maaf) hanya jadi cleaning servise. Tentu akhlaknya akan baik (tidak berani macam-macam dan tidak “berulah”) Tetapi dengan istrinya ia kasar, dzalim dan tidak menunaikan hak-hak Istri Poinnya: akhlak seseorang bisa dilihat ketika kapan Ia berkuasa dan leluasa atau bisa saja berbuat dzalim tetapi ia mampu menahannya.

2.Muamalah ketika safar Karena safar dahulu adalah saat-saat sulit dan sebagian dari adzab. Ketika senang semua bisa jadi teman tetapi ketika susah belum tentu semua bisa jadi teman yang baik. Inilah yang dijadikan patokan oleh Umar bin Khattab ketika ada orang yang merekomendasikan kebaikan seseorang. Poinnya: ketika masa-masa sulit kemudia anda punya teman, itulah teman sejati anda dan itulah akhlaknya yang sebenarnya.

3.Muamalahnya dengan urusan harta Karena harta adalah salah satu fitnah/ujian terbesar umat Islam. Bisa jadi gelap mata karena harta. Karena warisan anak dan paman bisa saling bermusuhan bahkan saling bunuh. Bisa jadi tidak amanah ketika bisnis dan berdagang. Akhlak baik dan sering membantu ternyata korupsi harta umat.

Ini juga yang dijadikan patokan Umar bin Khattab ketika ada orang yang merekomendasikan kebaikan seseorang. Semoga Allah selalu memperbaiki akhlak kita karena yang paling banyak memasukkan ke dalam surga adalah akhlak yang baik.
Sumber: http://www.kumpulancerita.net/cara-perbaiki-akhlak-dan-sikap-kita.html

Tuntutan Keseimbangan Antara Ibadah Dan Pekerjaan

Umat Islam harus memanfaatkan waktu di bulan Ramadan untuk beribadah meski tidak jarang godaan untung berbisnis datang. Cara terbaik memberikan waktu yang berimbang bagi kegiatan dunia dan ibadah.
Dream - Ramadan merupakan bulan penuh rezeki. Banyak orang yang bermata pencaharian sebagai pedagang baik menawarkan barang maupun jasa dan bertemu dengan banyak pelanggan. Mereka berlomba untuk mengejar rezeki di bulan penuh rahmat ini.

Namun, aktivitas yang padat seharusnya tidak menghalangi ibadah di bulan suci. Pasalnya, selain rezeki yang berlimpah, Allah juga menjanjikan berkali lipat pahala dari segala ibadah di Bulan Ramadan.

Seperti yang dikutip dari productivemuslim.com, Sabtu 5 Juli 2014, kegiatan ekonomi yang luar biasa selama Ramadan menghasilkan keuntungan besar bagi banyak perusahaan. Hampir setiap jenis perdagangan berkembang selama bulan Ramadan, seperti makanan minuman, pakaian, perhiasan, renovasi, produk hadiah.

Volume bisnis bagi banyak pedagang lebih tinggi dibandingkan bulan lain. Semua pedagang bersemangat menyambut bulan ini.

Begitu pun dengan akademisi dan pegawai kantoran yang menikmati pengurangan jam kerja selama bulan puasa. Waktu luang ini bisa digunakan untuk meraih pendapatan di luar kerjaan tetap atau bisa fokus beribadah. Namun, bagaimana menyeimbangkan antara kegiatan bisnis dengan memperbanyak ibadah di bulan suci ini? Hal tersebut bukan perkara mudah.

Jika Anda sebagai pemilik usaha, Anda justru bisa membagi waktu antara ibadah dengan berbisnis. Jangan habiskan waktu untuk berbisnis dengan melupakan ibadah. Tapi, bulan Ramadan hanya datang sekali setahun dan sayang jika disia-siakan. Berikut adalah beberapa tips praktis untuk membantu Anda dalam membagi waktu.

Tuntutan Keseimbangan Antara Ibadah Dan Pekerjaan


1. Sewa Pekerja Paruh Waktu
Sebagai pebisnis, Anda tahu masa Ramadan merupakan masa di mana permintaan lebih tinggi dibandingkan bulan lain. Untuk itu, Anda bisa menyewa pekerja paruh waktu pada beberapa waktu sebelum Ramadan tiba sehingga mereka bisa dilatih terlebih dahulu dan bekerja tanpa bantuan ketika Ramadan telah tiba. Dengan demikian, Anda dapat membagi waktu bekerja, berdoa, dan beristirahat.

2. Buat Ruang untuk Salat
Jika tempat usaha Anda terletak jauh dari masjid, untuk menghemat waktu bekerja maka perlu diciptakan ruang salat sendiri di tempat kerja. Anda bisa menggunakan halaman belakangm tempat penyimpanan, atau ruang kosong yang tidak terpakai. Namun, Anda perlu memberikan tanda "Tutup Sedang Salat" agar jika ada pelanggan yang datang, mereka tahu dan tetap menunggu sampai Anda selesai beribadah.

3. Menyediakan Tempat Wudhu
Selain menyediakan tempat shalat, Anda juga perlu menyediakan tempat wudhu sehingga bisa menghemat waktu dan menyegarkan kembali para pekerja setelah beribadah.

4. Bekerjasama Membuat Area Ibadah
Jika di sekitar Anda banyak pedangang muslim maka bisa membuat area shalat bersama dilengkapi dengan area wudhu dan fasilitas lain yang dibutuhkan pekerja.

5. Bayar Tepat Waktu
Pastikan memberikan upah karyawan tepat pada waktunya yaitu sebelum lebaran sehingga mereka bisa mempersiapkan lebaran seperti pegawai lain. Rasul bersabda "Berikan upah pekerja sebelum keringatnya kering".

6. Jangan Menaikkan Harga Berlebihan
Sebagai pedagang, biasanya suka menaikkan harga pada bulan Ramadan hingga jelang lebaran. Mengambil untung dari berdagang bukanlah hal yang dilarang, tetapi jika kenaikan barang dagangan dibuat terlalu tinggi dengan manipulasi harga dan trik lainnya, maka hal ini melanggar aturan agama.

7. Berikan Takaran yang Benar
Selain dilarang memainkan harga, pedagang juga dilarang memainkan takaran untuk mendapatkan keuntungan. Perbuatan curang ini sangat dikutuk Allah SWT.

Sementara, jika Anda selaku konsumen perlu juga memerhatikan beberapa hal berikut ini selama Ramadan, yaitu:

1. Fokus pada Ibadah di Bulan Ramadan
Anda harus lebih fokus beribadah dibandingkan sering berbelanja. Namun, jika Anda ingin mempersiapkan lebaran dengan berbelanja, belilah barang-barang yang benar-benar Anda perlukan. Kalau perlu, siapkan segala kebutuhan sebelum masuk Ramadan sehingga Anda bisa menghabiskan waktu lebih banyak untuk beribadat.

2. Gunakan Waktu Malam untuk Beribadah
Saat yang paling diberkati yaitu malam di bulan Ramadan. Untuk itu, gunakan waktu malam Ramadan untuk beribadah seperti shalat Tarawih dan shalat malam lainnya.
Pada bulan Ramadan perbanyaklah menapak di sajadah dibanding menapak di lantai mall dan pertokoan. Persiapkan kebutuhan Hari Raya sesingkat mungkin sehingga banyak waktu yang tersedia untuk beribadah. Selain itu juga memberi para pedagang dan pekerja waktu untuk beribadah. (Ism)

Bila Dilakukan Dengan Sebaik Mungkin, dzikir Memiliki Manfaat Yang Amat Luar Biasa

Dzikir adalah suatu doa yang di miliki oleh agama Islam. Doa dzikir sendiri berbeda dengan doa-doa lainnya, dzikir menfokuskan doanya kepada Allah. Doa ini sendiri mempunyai tujuan untuk mengingat asma Tuhan Allah. Di dalam ayat Al Quran sendiri terdapat banyak sekali ayat yang menyuruh umatnya untuk mengingat-ingat selalu Asmanya termasuk ayat 9 surat Al Munafiqun.
Mengingat Allah dalam Islamislamgat di anjurkan oleh para muslim dan dzikir tersebut itulah adalah bentuk nyata dan tindakan nyata akan selalu mengingat asma Allah dan diberitahukan jika melakukan dzikir mendapat ridhaakherat dan duniawi dari Allah. Jika muslim lalai akan berdzikir Allah tidak mengatakan hal tersebut dosa namun kaum-kaum itulah yang merugi.
Dzikir sendiri tidak terbatas dari bacaan doa berbahasa arabnya saja namun harus lebih masuk ke dalam lagi pada relung perasaan dzikir adalah di mana titik manusia yang membuang semua masalah yang ada dan berbagai masalah lainnya pikiran dan perasaan yang kosong inilah kemudian di isi dengan kebesaran Allah. Dengan demikian manusia dapat merasakan kehadirannya. Kesimpulannya adalah dizkir harus di lakukan secara ikhlas dan jujur dari dalam hati untuk Allah. Manfaat dzikir ayat ayat Allah tentu memiliki segudang manfaat bagi kita, apa saja ?
Bila Dilakukan Dengan Sebaik Mungkin, dzikir Memiliki Manfaat Yang Amat Luar Biasa

Seperti yang sudah di ketahui dzikir mempunyai manfaat secara tidak langsung maupun langsung. Berikut adalah berbagai manfaat yang didapatkan setelah berdzikir”.
  1. Menenangkan hati dan pikiran
Membuat hati dan pikiran kosong dan memfokuskan Kepada Allah tentu akan melegakan kinerja otak walaupun sebentar, cukup untuk membuat otak dan perasaan.
  1. Kemenangan dan kekuatan
Dengan mengingat nama Allah dan meminta pertolongannya secara tidak sadar kemampuan seseorang menjadi naik mungkin hal yang tidak mungkin terjadi namun seperti pepatah Islam berkata apa yang terjadi maka terjadilah hal tersebut secara logika tidak mungkin terjadi tapi bila Allah berkehendak maka terjadilah. Hal ini sering di lakukan oleh Ali Bin api Thalib sahabat Rasulullah SWT selalu berdzikir sebelum perang walaupun tentaranya sedikit dan tidak cukup kuat namun seperti Anda tahu Kerjaan Islam sendiri dahulunya sampai ke tanah Eropa.
  1. Menjauhkan dari siksa api neraka
Dengan berdzikir membuat manusia selalu  ingat akan Allah. Kemudian tentu manusia akan mengingat apa yang menjadi larangan-larangan Allah maka hal tersebut harus di jauhi. Menjadi watak bagi para manusia yang lebih mengingat Allah saat  dalam kondisi susah dan lupa jika kondisi senang. Hal ini menjadi ujian tersendiri bagi tiap diri masing-masing para muslim agar dapat selalu ingat Asmanya dan Karanganyar agar tidak terjerumus di siksa api neraka. Berdzikir ini juga dapat untuk mengakui dosa kepada Allah dan juga sebagai tempat minta maaf bagi Allah.
  1. Ketenangan Jiwa
Manusia biasanya terfokus akan hal duniawi dan terlalu melupakan kehidupan setelahnya. Manusia selalu terburu-buru dan menggebu-gebu akan hal duniawi. Dengan berdzikir akan membuat hal tersebut lama-lama hilang karena di Islam duniawi bukanlah satu-satunya hal yang harus di prioritaskan untuk di kejar. Pikiran dan jiwa tentu akan menjadi tidak akan menjadi serakah seperti tersebut.
Rasulallah SWt sendiri juga mengajarkan dzikir selalu untuk Allah kepada para umatnya karena dia tahu betul luar biasanya apa yang di dapatkan dari berdzikir. Berdzikir sendiri lebih cocoknya di lakukan saat menjelang magrib ke isya ataupun setelah isya. Kita tidak perlu menyangkal bahwa kehidupan dunia itu juga penting oleh maka itu kegiatan untuk akherat dan duniawi harus di lakukan secara seimbang.

Selain Mendapat Pahala Gerakan Pada Shalat Itu Bermanfaat Bagi Kesehatan

Gerakan sholat ternyata memberikan dampak yang baik bagi kesehatan tubuh. Hal itu dikarenakan setiap gerakannya dapat menimbulkan atau merangsang jaringan sel dan peredaran di dalam tubuh untuk bekerja lebih optimal. Kondisi tubuh lebih sehat dan segar karena aliran darah lancar, alias tidak ada yang tersumbat.
Bahkan, beberapa penelitian yang dilakukan oleh peneliti asing juga sudah membuktikan, beberapa gerakan sholat memang berpengaruh pada bagian tubuh tertentu. Asalkan gerakan tersebut dilakukan dengan benar dan dalam jangka waktu tertentu. Berikut ini beberapa diantaranya :
1. Gerakan takbiratul ihram
Gerakan ini dilakukan pada permulaan sholat, yaitu dengan berdiri tegap, mengangkat kedua tangan, lalu di sedekapkan di depan dada. Gerakan ini akan membuat pernapasan menjadi lancar dan teratur. Selain itu, otot kedua tangan serta bahu akan berkontraksi, sehingga lebih kuat dan kencang.
2. Gerakan rukuk
Gerakan ini dilakukan dengan membengkokkan badan ke arah depan, sehingga kedua tangan bertumpu pada tumit. Saat gerakan rukuk dilakukan, otot di sekitar punggung hingga pantat akan mengalami kontraksi. Sementara itu, aliran darah terutama pada bagian tubuh atas akan lebih terasa lancar. Kedua tangan yang memegang tumit juga akan tertarik, sehingga lebih kencang.
3. Gerakan sujud
Gerakan ini dilakukan dengan cara meletakkan bagian kepala ke alas lantai, hingga dahi dan ujung hidung menyentuh alas lantai. Sementara itu, jari-jari kaki dibengkokkan dan kedua telapak tangan juga menyentuh alas lantai. Sehingga aliran darah ke kepala akan mengalir dengan optimal.
4. Memaksimalkan Fungsi Otak
Beberapa penelitian menyimpulkan gerakan sujud ini dapat memaksimalkan fungsi kedua otak manusia, yaitu otak kanan dan otak kiri. Dengan begitu, seseorang yang bersujud dengan benar dan relatif lama dengan teratur tidak menutup kemungkinan bisa lebih cerdas dan kreatif. Gerakan sujud juga membuat otot dari leher hingga kaki akan bereaksi dan berkontraksi, sehingga akan lebih kuat dan kencang.
Sementara itu, pernapasan akan lebih teratur. Tidak sedikit orang yang melakukan sujud dengan waktu cukup lama untuk menghilangkan pusing atau sakit kepala yang dideritanya.
5. Gerakan duduk
Setelah gerakan sujud, dilanjutkan dengan gerakan duduk di mana pantat dan paha bertumpu pada bagian kaki bawah. Hal ini akan menyebabkan otot kaki menekan sehingga peredaran darah akan terpompa lebih maksimal. Jika dilakukan secara teratur, gerakan duduk dalam sholat ini dapat mencegah penyakit linu atau nyeri pada bagian kaki.
6. Gerakan salam
Gerakan sholat yang terakhir dilakukan, yaitu salam. Gerakan ini dilakukan dengan sederhana, yaitu hanya memutar kepala ke kanan dan ke kiri hingga melihat ke belakang, sekali saja. Namun demikian, jika dilakukan dengan benar akan membuat otot di bagian leher akan lebih terlatih dan kencang dan peredaran darahnya juga akan lancar.
Gerakan salam akan menghindarkan tubuh menderita pegal-pegal pada bagian leher.
Selain Mendapat Pahala Gerakan Pada Shalat Itu Bermanfaat Bagi Kesehatan

Gerakan sholat tidak akan bermanfaat bagi tubuh jika dilakukan secara sembarangan dan cepat. Oleh karena itu, manfaat agama terutama bagi yang beragama Islam yang menunaikan sholat setiap hari, lakukanlah gerakan sholat dengan baik dan benar. Lakukanlah sholat sesuai aturan yang diajarkan, sehingga dapat memetik manfaat gerakan sholat ini. Selain sholat, ibadah dalam agama islam tidak hanya merupakan ketaatan namun juga memberi faedah pada umatnya seperti juga pada manfaat zakat.

Betapa Pentingnya Sebuah Rasa Syukur, Dalam Kisah Berikut Ini Kita Akan Belajar Untuk Bisa Mensyukuri Nikmat

Betapa Pentingnya Sebuah Rasa Syukur, Dalam Kisah Berikut Ini Kita Akan Belajar Untuk Bisa Mensyukuri Nikmat
Ada seorang sahabat menuturkan kisahnya. Dia bernama Budiman. Sore itu ia menemani istri dan seorang putrinya berbelanja kebutuhan rumah tangga bulanan di sebuah toko swalayan. Usai membayar, tangan-tangan mereka sarat dengan tas plastik belanjaan. Baru saja mereka keluar dari toko swalayan, istri Budiman dihampiri seorang wanita pengemis yang saat itu bersama seorang putri kecilnya. Wanita pengemis itu berkata kepada istri Budiman, "Beri kami sedekah, Bu!"

Istri Budiman kemudian membuka dompetnya lalu ia menyodorkan selembar uang kertas berjumlah 1000 rupiah. Wanita pengemis itu lalu menerimanya. Tatkala tahu jumlahnya tidak mencukupi kebutuhan, ia lalu menguncupkan jari-jarinya mengarah ke mulutnya. Kemudian pengemis itu memegang kepala anaknya dan sekali lagi ia mengarahkan jari-jari yang terkuncup itu ke mulutnya, seolah ia ingin berkata, "Aku dan anakku ini sudah berhari-hari tidak makan, tolong beri kami tambahan sedekah untuk bisa membeli makanan!"

Mendapati isyarat pengemis wanita itu, istri Budiman pun membalas isyarat dengan gerak tangannya seolah berkata, "Tidak... tidak, aku tidak akan menambahkan sedekah untukmu!"
Ironisnya meski tidak menambahkan sedekahnya, istri dan putrinya Budiman malah menuju ke sebuah gerobak gorengan untuk membeli cemilan. Pada kesempatan yang sama Budiman berjalan ke arah ATM center guna mengecek saldo rekeningnya. Saat itu memang tanggal gajian, karenanya Budiman ingin mengecek saldo rekening dia.

Di depan ATM, Ia masukkan kartu ke dalam mesin. Ia tekan langsung tombol INFORMASI SALDO. Sesaat kemudian muncul beberapa digit angka yang membuat Budiman menyunggingkan senyum kecil dari mulutnya. Ya, uang gajiannya sudah masuk ke dalam rekening. Budiman menarik sejumlah uang dalam bilangan jutaan rupiah dari ATM. Pecahan ratusan ribu berwarna merah kini sudah menyesaki dompetnya. Lalu ada satu lembar uang berwarna merah juga, namun kali ini bernilai 10 ribu yang ia tarik dari dompet. Uang itu Kemudian ia lipat kecil untuk berbagi dengan wanita pengemis yang tadi meminta tambahan sedekah.

Saat sang wanita pengemis melihat nilai uang yang diterima, betapa girangnya dia. Ia pun berucap syukur kepada Allah dan berterima kasih kepada Budiman dengan kalimat-kalimat penuh kesungguhan: "Alhamdulillah... Alhamdulillah... Alhamdulillah... Terima kasih tuan! Semoga Allah memberikan rezeki berlipat untuk tuan dan keluarga. Semoga Allah memberi kebahagiaan lahir dan batin untuk tuan dan keluarga. Diberikan karunia keluarga sakinah, mawaddah wa rahmah. Rumah tangga harmonis dan anak-anak yang shaleh dan shalehah. Semoga tuan dan keluarga juga diberi kedudukan yang terhormat kelak nanti di surga...!"


Cerita Inspiratif Membuat Kita Mengerti Cara Bersyukur


Budiman tidak menyangka ia akan mendengar respon yang begitu mengharukan. Budiman mengira bahwa pengemis tadi hanya akan berucap terima kasih saja. Namun, apa yang diucapkan oleh wanita pengemis tadi sungguh membuat Budiman terpukau dan membisu. Apalagi tatkala sekali lagi ia dengar wanita itu berkata kepada putri kecilnya, "Dik, Alhamdulillah akhirnya kita bisa makan juga....!"
Deggg...!!! Hati Budiman tergedor dengan begitu kencang. Rupanya wanita tadi sungguh berharap tambahan sedekah agar ia dan putrinya bisa makan. Sejurus kemudian mata Budiman membuntuti kepergian mereka berdua yang berlari menyeberang jalan, lalu masuk ke sebuah warung tegal untuk makan di sana.

Budiman masih terdiam dan terpana di tempat itu. Hingga istri dan putrinya kembali lagi dan keduanya menyapa Budiman. Mata Budiman kini mulai berkaca-kaca dan istrinya pun mengetahui itu. "Ada apa Pak?" Istrinya bertanya.

Dengan suara yang agak berat dan terbata Budiman menjelaskan: "Aku baru saja menambahkan sedekah kepada wanita tadi sebanyak 10 ribu rupiah!"

Awalnya istri Budiman hampir tidak setuju tatkala Budiman mengatakan bahwa ia memberi tambahan sedekah kepada wanita pengemis. Namun Budiman kemudian melanjutkan kalimatnya:
"Bu..., aku memberi sedekah kepadanya sebanyak itu. Saat menerimanya, ia berucap hamdalah berkali-kali seraya bersyukur kepada Allah. Tidak itu saja, ia mendoakan aku, mendoakan dirimu, anak-anak dan keluarga kita. Panjaaaang sekali ia berdoa!

Dia hanya menerima karunia dari Allah Swt sebesar 10 ribu saja sudah sedemikian hebatnya bersyukur. Padahal aku sebelumnya melihat di ATM saat aku mengecek saldo dan ternyata di sana ada jumlah yang mungkin ratusan bahkan ribuan kali lipat dari 10 ribu rupiah. Saat melihat saldo itu, aku hanya mengangguk-angguk dan tersenyum. Aku terlupa bersyukur, dan aku lupa berucap hamdalah.

Bu..., aku malu kepada Allah! Dia terima hanya 10 ribu begitu bersyukurnya dia kepada Allah dan berterimakasih kepadaku. Kalau memang demikian, siapakah yang pantas masuk ke dalam surga Allah, apakah dia yang menerima 10 ribu dengan syukur yang luar biasa, ataukah aku yang menerima jumlah lebih banyak dari itu namun sedikitpun aku tak berucap hamdalah."

Budiman mengakhiri kalimatnya dengan suara yang terbata-bata dan beberapa bulir air mata yang menetes. Istrinya pun menjadi lemas setelah menyadari betapa selama ini kurang bersyukur sebagai hamba. Ya Allah, ampunilah kami para hamba-Mu yang kerap lalai atas segala nikmat-Mu.
Sumber: http://www.akhbarislam.com/2013/07/cerita-inspiratif-membuat-kita-mengerti.htmlhttp://www.akhbarislam.com/2013/07/cerita-inspiratif-membuat-kita-mengerti.html

Membaca Al-qur'an Sebanyak Mungkin, Sama Seperti Menabung Emas, Yang Kelak Pasti Kita Akan Merasakan Nikmatnya

Saya memotivasi diri saya, Wirda, santri-santri saya, jamaah saya. Bahwa berulang-ulangnya membaca Quran itu sesuatu yang agung sekali. Besar. Mulia.
Tidak ada jalan yang saya suka dalam ngafal Quran, kecuali di antaranya adalah membacanya berulang-ulang.
Membaca Al-qur'an Sebanyak Mungkin, Sama Seperti Menabung Emas, Yang Kelak Pasti Kita Akan Merasakan Nikmatnya

Bagi saya, baca Quran berulang-ulang itu bener-bener bukan kesia-siaan. Bukan buang-buang waktu dan tenaga. Bukan. Tapi bagaikan menabung emas, menabung uang, yang bisa menggunung, maka baca Quran, gunung-gunung tabungan pahala dan kebaikannya lebih daripada gunung emas.
Satu huruf diganjar 10 sampe 700 kali lipat pahala dan kebaikan. Bahkan hingga jumlah lipatan yang Allah saja yang tau. Bayangkan, bila berulang-ulang bacanya, 8 sampai 20 kali per ayat, atau per baris. Kayak apa itu besarnya pahala dan kebaikan.

Saya merasakan, sungguh kehidupan saya berubah, sebab saya mulai menggemari, menyukai, mencintai baca Quran. Didemenin aja. Disabarin, ditekunin, dirajinin. Bahkan rasanya nih, yang lain nyari dunia, saya kayak disamperin sama dunia.
Dan saya merasakan, banyak yang mencari dunia, lalu dunia diserahkan kepada saya. Sehingga saya bisa bersedekah lebih besar dan lebih banyak lagi. Semoga diterima Allah semua amal ibadah kita.
Sumber : http://yusufmansur.com/gunung-pahala/