Alhamdulillah. Segala puji hanya milik Alloh Swt. Tidak ada sesuatu
apapun di alam semesta ini kecuali adalah ciptaan Alloh dan dalam
kekuasaan-Nya. Sholawat dan salam semoga selalu terlimpah kepada baginda
nabi Muhammad Saw.
Saudaraku, mengapa ada orang yang badannya
menderita suatu penyakit yang parah, namun dia tetap tenang. Tapi, ada
juga orang yang badannya sehat bugar, namun ia selalu diliputi gelisah,
galau dan cemas. Ada juga orang yang rumahnya sederhana saja, namun
hatinya begitu lapang hidupnya seperti tanpa beban. Namun, ada juga
orang yang rumahnya besar nan megah, namun hatinya terasa sempit,
hidupnya seperti hanya berisi kesulitan belaka.
Mengapa terjadi hal yang demikian? Inilah yang menjadi tanda dari sejauh mana seseorang mendapat rohmat Alloh Swt. Kalau Alloh sudah menurunkan rohmat-Nya kepada seseorang, maka dijamin hatinya akan menjadi sangat lapang, tenang, tidak ada ketakutan dan kegelisahan. Oleh karena itulah kita sangat membutuhkan rohmat Alloh Swt.
Rosululloh Saw. bersabda, “Tidak seorangpun dari kalian yang dimasukkan ke dalam surga oleh amalnya, dan tidak juga diselamatkan dari neraka karenanya, tidak juga aku, kecuali karena rohmat dari Alloh.” (HR. Muslim)
Alloh Swt. berfirman, “Maka disebabkan rahmat dari Alloh-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Alloh. Sesungguhnya Alloh menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.” (QS. Ali Imran [3] : 159)
Ayat ini menjelaskan hikmah dari curahan rohmat Alloh Swt. Seseorang bisa menjadi lembut hatinya, bisa mulia akhlaknya, adalah semata-mata karena rohmat Alloh Swt. Oleh karena itu, orang yang mendapat rohmat Alloh, lahir batinnya akan merasakan ketenangan dan kebahagiaan.
Maka, mohonlah selalu rohmat kepada Alloh Swt. Sebagaimana doa nabi Adam a.s, “Ya Alloh Tuhan kami, sesungguhnya kami zholim pada diri kami sendiri, sekiranya Engkau tidak mengampuni kami dan tidak melimpahkan rohmat kepada kami, maka niscaya kami jadi orang yang merugi.” (QS. Al A’rof [17] : 23)
Juga sebagaimana doa para pemuda kahfi (yang berlindung di dalam gua), “Wahai Tuhan kami, berikanlah rohmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini).” (QS. Al Kahfi [18] : 10)
Rohmat Alloh membuat para pemuda yang bersembunyi di dalam gua selama ratusan tahun itu menjadi terurus segala keperluan dan rezeki mereka. Meski mereka tidur sekian lamanya, namun mereka tetap hidup dan sehat. Alloh Swt. telah melimpahkan rohmat-Nya sehingga mereka pun selamat. Semoga kita termasuk hamba-hamba Alloh yang mendapatkan limpahan rohmat-Nya. Aamiin yaa Robbal ‘aalamiin.[]
Oleh: KH. Abdullah Gymnastiar ( Aa Gym )
Beliau adalah pengasuh pondok pesantren Daarut Tauhiid Bandung – Jakarta.
Editor : Rashid Satari
Sumber : www.smstauhiid.com